Saturday 24 March 2012

Ducati bermasalah dengan Front-End lagi

Permasalahan pada Front end kembali menjadi momok yang mempersuram awal musim Valentino Rossi setelah pembalap Ducati tersebut hanya mampu menyelesaikan tes pra musim Jerez pada Hari Jumat yang menenggelamkannya ke posisi sembilan besar.

Catatan waktu yang diperoleh Valentino Rossi berselisih 1.774 detik lebih lambat dari Casey Stoner yang menjadi pembalap tercepat pada sesi tes hari pertama.
“Kami sangat cemas,” kata Rossi saat awan gelap Jerez menyatu dengan gelapnya petang. “Kami sudah merasa cemas saat di tes Sepang. Kami datang ke sini tidak mengharapkan keajaiban, tapi ini bukanlah tes yang pertama.”
Motor terbaru Desmosedici GP12 yang berfitur twin spar alumunium frame telah didesain untuk membantu Valentino Rossi menemukan kepercayaan dirinya pada front end. Tetapi meskipun GP12 memberikan feeling yang lebih baik, permasalahan lama tetap menyeruak ke permukaan.
Valentino Rossi mengatakan, “Yang selalu menjadi masalah adalah saya selalu kesulitan untuk memaksimalkan sektor depan terutama pada saat memasuki tikungan. Saya tak mampu masuk tikungan dengan agresif dan melaju dengan kecepatan yang cukup untuk memasuki tikungan, khususnya ketika saya masuk tikungan tanpa mengerem. Jadi kami kehilangan lebih banyak waktu di tikungan cepat.
“Kami banyak membuat kemajuan namun kami tak lagi bisa memperbaiki feeling. Pada akhirnya kami mencoba settingan berbeda dan feeling terhadap motornya bisa lebih baik dan saya mencetak waktu yang sangat bagus untuk kecepatan saya, akan tetapi saat itu sudah pukul 17.30 dan kondisinya sangat dingin. Jadi kami memutuskan untuk melanjutkannya besok.”
Valentino Rossi terus bereksperimen terhadap posisi balap untuk mengatur distribusi berat saat memasuki belokan dan membenahi akselerasi, dan juara dunia MotoGP sebanyak tujuh kali tersebut menjelaskan, “Rasanya tetap sama, saya duduk terlalu di belakang dan terlalu jauh dari depan. Tetapi posisi yang kami punya seperti ini, jadi saya kira posisi duduknya akan tetap seperti ini.”
Rossi dan Ducati akan kembali berdiskusi untuk menemukan solusi terhadap permasalahan tersebut dan pembalap berusia 33 tahun tersebut mengatakan, “Kekhawatiran bagi kami ialah kalau kami sudah banyak sekali mengubah motornya dan karakter motor tersebut, dan masalah yang muncul selalu nyaris sama. Saya pikir motor ini lebih aman jadi Anda bisa mencoba sesuatu, karena jika menggunakan motor yang lain lebih berbahaya.
“Namun kami tidak punya komponen baru saat ini dan update selanjutnya baru datang saat balapan ketiga atau keempat.
“Kami sudah memperbaiki elektroniknya dan meskipun mesinnya masih kasar, tetapi kami akan fokus terhadap masalah ini setelah problem utama yang kami miliki bisa diatasi.”
Dengan gap dari pacesetter yang membengkak menjadi 1.7 sekon, Valentino Rossi kembali mencemaskan hal tersebut. Apalagi catatan waktunya makin buruk saat memakai ban baru. Menurutnya, mesin GP12 yang lebih bertenaga tidak menjadi pokok permasalahan. The Doctor menambahkan, “Tetapi masalah pada lap time masih ada, jadi saya tidak tahu apakah kami bisa menyelesaikannya. Kami tahu masalahnya dengan jelas dan dimana kami harus bekerja. Jadi sekarang kami berharap Ducati dapat memperbaikinya.”
Rossi menjelaskan alasan Teammatenya Nicky Hayden dapat melaju lebih cepat untuk bertengger di posisi keenam. Pembalap Italia tersebut mengatakan, “Nicky lebih sedikit bermasalah dengan ban baru dan tujuan kami agar bisa mendekatinya. Nicky menjadi referensi kami pada saat ini.”

No comments:

Post a Comment

support