Tuesday 23 September 2014

Jatuh Di San Marino, Marquez ingin Balas di Aragon

San Marino adalah hasil terburuk Marc Marquez sejak menjejak MotoGP tahun lalu. Lomba di Aragon akhir pekan ini jadi kesempatan buat dia bangkit.

Marquez terjatuh dari motornya dan hanya bisa finis di urutan ke-15 pada MotoGP San Marino di sirkuit Misano minggu lalu. Itulah kali pertama ia finis di luar 4 besar dalam 31 seri -- selain 1 kali retired dan 1 kali didiskualifikasi di musim 2013.

Kesialan itu memang tidak mengecilkan kans rider Spanyol itu untuk mempertahankan titel juaranya di musim ini. Sebabnya ia sudah mengantongi 11 kemenangan, termasuk 10 kali berturut-turut sejak seri pertama.

Aragon menjadi kesempatan dia untuk kembali juara, apalagi balapan tersebut terbilang istimewa. Pertama, lomba nanti adalah balapan ke-800 dalam sejarah Grand Prix di kelas primer. Kedua, Aragon adalah tempat di mana ia meraih kemenangan kandang pertamanya di kelas MotoGP.

Di musim 2013, dari empat sirkuit di Spanyol, hanya di Aragon Marquez berhasil meraih podium teratas. Di Jerez ia cuma jadi runner-up, sedangkan di Catalunia dan Valencia ia hanya berada di posisi ketiga.

Di musim ini Marquez sudah memenangi dua dari empat balapan kandangnya, yakni di Jerez dan Catalunia. Jika dia memenangi pula seri di Aragon, maka kans untuk mengunci gelar juara juga semakin besar. Adapun seri penutup musim ini digelar di Valencia pada 9 November.



sumber: detiksport

No comments:

Post a Comment

support